Mengapa Distribusi dalam Bisnis Perlu Dikelola dengan Software?

Distribusi merupakan salah satu aspek penting dalam bisnis. Distribusi membuat penyaluran barang atau jasa dari produsen ke konsumen berjalan dengan lancar. Kegiatan distribusi ada pada setiap bisnis, akan tetapi ada bisnis-bisnis tertentu yang menekankan pada kegiatan, misalnya bisnis retail, manufaktur dan distributor.

Pada perusahaan-perusahaan tersebut, pengelolaan distribusi menjadi perhatian utama. Untuk memudahkan pengelolaan, biasanya mereka menggunakan teknologi berupa software distribusi.

Mengapa software dibutuhkan dalam mengelola kegiatan distribusi? Anda akan menemukan jawabannya di dalam artikel berikut ini.

Mengenal Aktivitas Distribusi dalam Bisnis

Distribusi adalah kegiatan penyaluran barang atau jasa kepada konsumen. Kegiatan ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan konsumen, memastikan kebermanfaatan produk atau jasa serta menjamin kelanjutan proses produksi, karena produk tidak mendekam di dalam gudang.

Image : www.rederp.com

Dalam kegiatan sehari-hari, Anda sudah sering menemukan kegiatan distribusi dalam suatu bisnis. Misalnya pada bisnis warung kelontong, toko sembako dan dealer atau showroom motor atau mobil.

Ketika mengelola distribusi, bisnis mungkin akan menemui beberapa masalah. Misalnya saja kesulitan dalam mengontrol keluarnya barang dan gudang dalam kuantitas besar, kesulitan dalam menentukan transportasi yang efisien untuk mengangkut barang dari gudang ke konsumen serta kesulitan dalam menangani stok produk yang dapat dikeluarkan untuk konsumen.

Manfaat Software Distribusi dalam Bisnis

Menggunakan software distribusi untuk mengelola kegiatan distribusi dalam bisnis merupakan hal yang penting. Dengan adanya software distribusi bisnis dapat mengatur pemrosesan pesanan barang konsumen hingga proses pengirimannya.

Secara umum, manfaat yang dapat diterima dari suatu bisnis dalam menggunakan aplikasi distribusi adalah sebagai berikut :

1. Mencegah kesalahan stok produk

Stok produk pada catatan dan gudang seringkali tidak sinkron. Hal ini akan menyebabkan kesalahpahaman ketika ada konsumen yang melakukan pemesanan dan mengharuskan bisnis mengirim produknya.

Kesalahan fatal bisa terjadi jika konsumen melakukan pemesanan produk yang kosong. Bisnis tidak dapat mengirim produk dan terpaksa harus membatalkan pesanana.

Maka dari itu, bisnis harus selalu melakukan stock opname. Stock opname merupakan proses penghitungan stok barang di gudang untuk mengetahui stok yang lebih akurat. Nah, aktivitas stock opname ini dapat dikelola dengan menggunakan aplikasi distribusi.

2. Memantau keluarnya barang dari gudang

Pesanan konsumen berarti bisnis harus mengeluarkan barang dari dalam gudang. Kegiatan distribusi ini perlu diawasi dengan baik agar jumlah produk yang keluar tidak salah.

Untuk memudahkan pemantauan keluarnya barang dari gudang, bisa bisa menggunakan aplikasi distribusi. Aplikasi tersebut dapat melacak jumlah barang yang keluar dari gudang dengan lebih akurat.

3. Meningkatkan kepuasan konsumen

Jika pesanan berhasil sampai ke tangan konsumen dengan tepat, maka konsumen akan merasa puas. Hal ini tentu akan meningkatkan kepuasan konsumen dalam melakukan pemesanan dari bisnis Anda.

Jika konsumen puas, tidak menutup kemungkinan konsumen akan melakukan pembelian kedua atau ketiga. Maka dari itu, penting sekali untuk menggunakan aplikasi distribusi agar pesanan sampai dengan tepat dan konsumen semakin puas.

4. Mengorganisir laporan distribusi

Setiap bisnis perlu membuat laporan distribusi periode waktu tertentu. Laporan ini akan berisi jenis dan kuantitas produk yang keluar dari gudang beserta nama konsumen dan alamatnya.

Laporan distribusi akan sangat merepotkan jika dibuat dengan cara manual. Karyawan gudang harus melihat catatan gudang satu per satu. Namun jika menggunakan aplikasi distribusi, laporan distribusi dapat dibuat secara otomatis. 

Dengan demikian, bisnis dapat menggunakan laporan tersebut sebagai evaluasi manajemen gudang di masa mendatang.

Dari ulasan di atas, dapat disimpulkan bahwa software distribusi sangat penting dan bermanfaat bagi sebuah bisnis. Dengan menggunakan software distribusi, Anda akan mendapatkan kemudahan dalam mengelola kegiatan penyaluran barang dari bisnis ke konsumen.

Jika tertarik menggunakan aplikasi distribusi, Anda dapat menggunakan software RedERP. Software RedERP memiliki modul Distribution & Inventory yang dapat mengelola kegiatan distribusi secara lebih mudah dan akurat.

Tertarik menggunakan software RedERP untuk mengatur distribusi dalam bisnis Anda? Segera kunjungi situsnya dan jadwalkan demo aplikasi gratis!

Semoga bermanfaat.