Ketahui 10 Hal Penting Tentang Pankreas
Kanker pankreas berawal dari sel-sel yang menghasilkan cairan yang dapat memproduksi hormon untuk mengontrol insulin. Pankreas merupakan kelenjar di belakang perut serta di depan tulang belakang manusia. Pankreas menghasilkan cairan yang memecah makanan serta hormon tersebut di atas. Gangguan pada produksi cairan tersebut terjadi karena beberapa faktor.
Melalui artikel ini, Blogmashendra.com ingin menyajikan 10 info penting seputar pankreas.
1. Faktor utama
Merokok, diabetes jangka panjang, pankreatitis kronis serta kelainan genetik dapat menjadi pemicu terjadinya kanker pankreas. Terlebih, jenis kanker ini sulit dideteksi sejak dini. Bahkan, umumnya muncul tanpa gejala.
2. Gejala yang muncul belum dapat mengindikasikan kanker
Ketika seseorang mendapatkan gejala mengidap kanker ini, banyak orang tidak menyadarinya. Menguningnya kulit dan mata serta terasa nyeri pada bagian perut dan punggung serta penurunan berat badan dan kelelahan bukan selalu menjadi penyebab kanker pankreas.
3. Perkembangan kanker
Sel kanker dapat berkembang dari dua jenis sel yang terdapat pada pankreas. Terdapat sel eksokrin serta sel neuroendokrin.
Umumnya, jenis eksokrin lebih banyak mendominasi dan sering ditemukan pada stadium lanjut. Sedangkan tumor neuroendokrin pankreas tidak terlalu sering terjadi. Namun, sel ini memiliki prognosis lebih baik.
4. Sulit terdeteksi
Berhubung pankreas tersembunyi di balik organ tubuh, bahkan pelaku USG tidak dapat mengecek atau merasakan tumor selama pemeriksaan rutin. Dokter dapat menggunakan pemeriksaan fisik, tes darah, tes MRI, serta biopsi untuk memberikan diagnosis sebelum memberikan vonis bahwa seseorang mengalami kanker pankreas.
5. Menyebar dengan cepat
Kanker pankreas sering ditemukan dalam keadaan terlambat. Apalagi, penyebarannya sangat cepat. Di sinilah timbul kesulitan dalam penanganannya.
Tenaga medis hanya dapat melakukan prosedur bedah, radiasi atau kemoterapi serta terapi bertahap. Terapi tersebut adalah penggunaan obat-obatan yang menyerang sel kanker dengan tidak merusak sel normal lainnya.
6. Proses pemeriksaan
Pemeriksaan fisik serta riwayat kesehatan akan dilakukan oleh tenaga medis. Pemeriksaan meliputi tanda-tanda penyakit misalnya benjolan atau tampilan fisik yang tidak normal. Tenaga medis pasti akan mencari tahu riwayat kesehatan pasien serta penyakit bawaan.
7. Cek darah dan urin
Sampel darah akan diperiksa dalam mengukur jumlah zat tertentu. Salah satunya adalah bilirubin. Bilirubin yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat menjadi tanda suatu penyakit. Di saat yang bersamaan, dilakukan tes urin dan beberapa jaringan untuk mengukur CA 19-9, antigen karsinoembrionik yang diproduksi jaringan atau sel tumor dalam tubuh.
8. CT scan
Prosedur ini memungkinkan pengambilan detail area dalam tubuh dari berbagai sudut. Pemeriksaan ini menggunakan teknologi X-ray. Prosedur ini merupakan computerized tomography, dengan pengambilan gambar yang sangat rinci.
9. PET scan
Positron Emission Tomography scan dapat menemukan sel tumor ganas di dalam tubuh dengan menyuntikkan glukosa radioaktif ke dalam vena. Pemindai PET akan mendeteksi di sekitar tubuh serta mendeteksi penggunaan glukosa dalam tubuh.
Sel tumor ganas tampak lebih terang melalui pemindaian ini, karena proses scan lebih aktif. Serta mendeteksi lebih banyak glukosa daripada sel normal.
10. Prognois serta metode pengobatan
Prognois dan metode pengobatan kanker pankreas tergantung pada beberapa hal. Pertama adalah apakah sel tumor dapat diangkat melalui prosedur bedah atau tidak.
Tenaga medis juga mempertimbangkan stadium kanker, ukuran tumor dan apakah kanker telah menyebar di luar pankreas, terutama pada kelenjar getah bening dan organ tubuh lainnya.
Pengangkatan sel kanker pankreas juga perlu dipertimbangkan, terlebih apabila penderita sempat mengalami kanker sebelumnya. Jika kanker telah menyebar, maka pengobatan paliatif dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup pasien dengan pengendalian gejala serta komplikasi.
Demikian info yang bisa dibagikan mengenai fakta penting seputar pankreas. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan baru.
Fungsi pankreas sangat vital dalam proses pencernaan makanan, oleh karena itu kita harus menjaganya dengan sebaik-baiknya ya kang.
BalasHapusIya betul banget Mang. Organ vital maupun tidak, tetap harus kita jaga dan rawat sebaik mungkin, demi kelangsungan hidup sampai usia lanjut nanti, alias aki nini.
HapusHemm bener banget, walaupun sepele pankreas ini tergolong vital, terlebih dipengaruhi berbagai hal seperti makanan jadi harus jaga dan rawat baik-baik
BalasHapusBetul, harus dijaga dengan sangat baik.
HapusInget pankreas itu ingetnya diabetes aja udah padahal dari dulu zaman sekolah bingung banget fungsi pankreas apaan
BalasHapusSeiring berjalannya waktu, sekarang jadi tau ya fungsi pankreas dan lainnya.
Hapus