Cara Meningkatkan Daya Tahan Tubuh di Masa Pandemi
Situasi pandemi seperti saat ini, setiap orang sangat dianjurkan untuk menjaga kesehatannya. Agar tidak mudah tertular dan menulari keluarga tercinta. Terutama bagi mereka yang masih beraktivitas ke luar rumah untuk mencari nafkah, tentu memiliki risiko yang jauh lebih tinggi dibanding mereka yang bekerja dari rumah saja.
Tidak jarang, situasi pandemi menyebabkan sebagian orang mengalami stress, panik hingga kekhawatiran berlebihan. Jika dibiarkan terus menerus, ujung-ujungnya akan mempengaruhi imunitas dan menyebabkan tubuh menjadi lebih mudah terkena penyakit.
Apalagi virus Corona terus saja bermutasi dan muncul varian baru, mulai dari varian Alfa, Beta, Delta, Gamma, Kappa dan Lambda. Varian baru ini dinilai jauh lebih berbahaya, karena lebih mudah menular dan menimbulkan gejala yang lebih parah.
Cara Menjaga dan Meningkatkan Daya Tahan Tubuh di Masa Pandemi
1. Mengonsumi makanan bergizi
Semua sepakat, manfaat makanan bergizi akan membantu menjaga imunitas tubuh, sehingga tubuh tetap kuat dan tidak mudah sakit. Makanan bergizi adalah makanan yang di dalamnya mengandung zat-zat yang dibutuhkan oleh tubuh, seperti vitamin, mineral, protein dan antioksidan yang cukup. Artinya harus memiliki gizi yang seimbang.
Beberapa jenis makanan yang disarankan harus terdapat sayur-sayuran, telur, susu, ikan, biji-bijian serta kacang-kacangan (kacang hijau, kedelai dan edamame). Beberapa makanan yang juga baik untuk daya tahan tubuh adalah keju, seafood dan yoghurt.
2. Olahraga secara teratur
Salah satu manfaat rutin berolahraga adalah meningkatkan raksi kekebalan tubuh untuk melawan infeksi. Manfaatkan waktu sebaik mungkin untuk melakukan olahraga sesuai dengan kemampuan, seperti bermain bulu tangkis, berjalan kaki, jogging atau bersepeda di sekitar rumah.
Namun, selama pandemi kita dianjurkan untuk mengurangi aktivitas di luar rumah. Maka kita bisa memilihh untuk berolahraga di dalam rumah, mulai dari yoga, senam aerobik, angkat beban atau stretching. Beberapa gerakan ringan juga bisa kita lakukan di tempat kerja (kantor).
3. Berjemur
Salah satu aktivitas yang bisa dilakukan untuk menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh adalah berjemur di pagi hari. Menurut penelitian, manfaat berjemur sangat baik bagi tubuh, karena sinar matahari dapat membantu meningkatkan produksi vitamin D yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh.
Agar sistem imun tetap terjaga dengan baik, berjemurlah setidaknya 3 kali dalam satu minggu, selama 10-15 menit. Pilihlah waktu terbaik berjemur, yakni pukul 09.00 - 10.00. Selain bagus untuk imun tubuh, berjemur juga baik untuk kesehatan kulit, mencegah depresi dan memperbaiki kualitas tidur.
4. Istirahat yang cukup
Tahukah kamu, kualitas tidur akan mempengaruhi daya tahan tubuh lho. Ketika kita kurang tidur atau kualitas tidurnya buruk, maka tubuh akan rentan terkena penyakit. Namun jika kita tidur cukup dan nyenyak, dapat menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh.
Rata-rata orang dewasa membutuhkan waktu tidur sekitar 7 - 9 jam per hari. Untuk remaja selama 8 - 10 jam per hari. Pastikan waktu tidur tercukupi dan sesuai dengan usia kita. Istirahat cukup juga baik untuk menjaga kesehatan mental.
5. Mengonsumsi suplemen
Untuk melengkapi nutrisi makanan yang tidak tercukupi, kita juga perlu mengonsumsi suplemen untuk membantu menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh, karena biasanya suplemen banyak mengandung vitamin dan kandungan penting lainnya yang dibutuhkan oleh tubuh.
Asupan gizi yang cukup, sangat baik untuk menunjang sistem kekebalan tubuh agar kuat melawan penyakit dan virus, sehingga tubuh kuat dan tidak mudah sakit. Suplemen digunakan untuk menambah dan melengkapi asupan makanan, bukan sebagai pengganti makanan sepenuhnya.
Semoga bermanfaat.
Bermaanfaat banget nih, di saat pandemi kita harus menjaga sistem kekebalan tubuh dengan mempraktikkan ini.
BalasHapusTerima kasih atas kunjungannya ya Mba. Stay safe and healthy juga. Salam sehat selalu.
HapusStay safe and healthy
BalasHapus