Inilah Peran BPOM Indonesia untuk Prospek Bisnis Anda

Saat mengonsumsi makanan atau obat-obatan tertentu, pasti Anda ingin semuanya terjamin keamanannya bukan? Apalagi jika Anda menggunakan berbagai produk kecantikan, seperti pemutih yang belum jelas asal usul produknya. Salah-salah, bukannya cantik yang didapatkan, malah kulit Anda berubah menjadi lebih buruk. Tentu hal tersebut tidak ingin terjadi pada kita semua.

Makanan dan obat-obatan memang harus terjamin aman terlebih dulu sebelum digunakan oleh orang banyak atau didistribusikan ke masyarakat umum. Pasalnya, kedua produk ini akan masuk ke dalam tubuh kita dan dampaknya akan sangat terasa. Bahayanya lagi jika efeknya mengendap di dalam tubuh kita dan muncul beberapa waktu yang akan datang.

Lalu siapakah yang akan bertanggung jawab jika hal tersebut terjadi? Dalam hal ini, BPOM Indonesia sebagai lembaga yang berwenang untuk memberi izin produk makanan dan obat-obatan apa saja yang boleh diedarkan.

Profil BPOM

BPOM adalah lembaga negara yang bertanggung jawab terhadap presiden untuk menjalankan tugasnya dengan koordinasi langsung pada Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial. Fungsi utama BPOM Indonesia mirip dengan FDA di Amerik Serikat dan European Medicines Agency di Uni Eropa, yaitu mengontrol peredaran obat dan makanan di Indonesia.

Tugas BPOM

BPOM bekerja berdasarkan Peraturan Presiden No. 80 Tahun 2017 Pasal 2 tentang BPOM. Tugas utama lembaga ini terbagi menjadi dua, yaitu melakukan pengawasan obat dan makanan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. Kedua, jenis obat dan makanan yang dimaksud ketentuan sebelumnya yaitu narkotika, psikotropika dan lain sebagainya.

Alasan Pentingnya Peran BPOM

Peran penting BPOM telah dijabarkan dalam Peraturan Presiden No. 80 Tahun 2017 Pasal 2 tentang BPOM. Dari uraian tersebut, dapat kita pahami jika peran BPOM sangat luas dan krusial. Artinya, BPOM memastikan segala produk makanan dan obat yang didistribusikan aman dan bermanfaat bagi orang banyak. Tentu saja, pemeriksaan tersebut dilihat dari berbagai aspek, mulai dari produksi suatu barangnya, sampai dengan sebelum dan sesudah peredaran produk itu sendiri.

Apabila tidak ada pengawasan berbagai aspek yang baik, maka mutu produk obat dan makanan tidak akan konsisten. Sementara, khaisat produk akan bergantung dari takaran kandungan aktif di dalamnya. Bayangkan saja, bagaimana jika produk makanan dan obat yang Anda konsumsi mengandung kuman dan tidak dilakukan pengawasan terhadapnya? Sementara, produk tersebut terjual bebas di pasaran.

Dari ulasan di atas, dapat menjadi gambaran betapa pentingnya peran BPOM terhadap keamanan dan mutu bahan obat dan makanan yang terjual bebas di pasaran. Tidak hanya para pengusaha, masyarakat juga perlu diedukasi untuk tidak asal pilih obat dan makanan tanpa disertai dengan label BPOM.

Bagaimana dengan Produk Kecantikan?

Produk kecantikan termasuk dalam obat-obatan, sehingga tidak luput dari pengawasan BPOM. Bagi Anda yang menginginkan wajah cantik dengan produk kosmetik, pastikan merek yang digunakan telah terdaftar oleh BPOM. Mengapa demikian? Hal ini karena produk kecantikan sangat berkaitan langsung dengan tubuh dan berdampak langsung setelahnya. 

Belum lagi dengan bahan-bahan yang digunakan harus terjamin aman. Salah satu bahan yang perlu dihindari adalah hydroquinone karena meyebabkan ochronosis, salah satu skin discoloration langka yang menimbulkan kulit menjadi kebiruan.

Apabila Anda termasuk pelaku usaha yang berniat mengajukan izin BPOM, namun terkendala oleh waktu, dapat konsultasikan dengan permitindo.com. Permitindo akan membantu Anda mendapatkan izin legalisasi dari BPOM hingga tuntas. Lebih lanjut, sila kunjungi website resmi permitindo.com.

Semoga bermanfaat.