Menjaga Kebersihan Diri Saat Pandemi COVID-19

Menjaga kebersihan diri serta lingkungan merupakan salah satu langkah tepat untuk melindungi diri dari berbagai penyakit. Terutama saat pandemi COVID-19 seperti sekarang ini, tentu proteksi diri harus ditingkatkan lebih baik lagi. Tidak hanya itu saja, kita juga perlu menerapkan aturan yang ketat soal makanan, mulai dari rutin mengonsumsi makanan bergizi dan menerapkan pola hidup yang sehat. Sehingga kita tidak mudah terserang penyakit.

Seperti kita ketahui bersama, penyebaran virus corona bisa menular dari orang ke orang melalui percikan dari hidung atau mulut yang keluar saat orang yang terinfeksi COVID-19 bersin, batuk atau berbicara. Orang dapat terinfeksi COVID-19 jika menghirup percikan orang yang terinfeksi virus ini. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga jarak minimal 1 meter dari orang lain.

Percikan-percikan ini dapat menempel di benda dan permukaan lainnya di sekitar orang, seperti meja, gagang pintu, tombol lift atau mulut mereka. Inilah sebabnya mengapa begitu penting kita harus menjaga kebersihan diri agar tidak mudah tertular.

1. Rajin Mencuci Tangan

Alasan utama mengapa kita sangat dianjurkan untuk rajin mencuci tangan adalah untuk mengurangi risiko tertular penyakit. Apalagi tangan kita sangat rentan menjadi tempat bagi virus dan bakteri bersarang. Terutama setelah kita menyentuh benda atau permukaan di tempat umum, seperti gagang pintu, meja, gagang tangga, bersalaman dan lain sebagainya.

Virus yang menempel di tangan akan dengan mudah masuk ke tubuh. Kabar baiknya virus atau bakteri bisa mati jika kita mencuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir. Itulah manfaat mencuci tangan yang sebaiknya rutin kita terapkan untuk menjaga kebersihan diri.

2. Menggunakan Masker

Jika kita ingin beraktivitas di luar rumah karena urusan yang mendesak, sangat disarankan untuk menggunakan masker. Bagi orang sehat yang menggunakan masker, maka bisa meminimalisir menularnya virus dari orang yang sedang sakit. Sedangkan bagi orang yang sedang sakit harus menggunakan masker untuk mencegah menularkan virus kepada orang-orang yang ada di sekitarnya.

3. Rutin Membersihkan Permukaan Barang yang Sering Disentuh

Diperkirakan jika virus ini mampu bertahan di permukaan benda selama beberapa jam hingga berhari-hari. Untuk mencegah penularan melalui perantara benda, maka sebaiknya kita sesering mungkin membersihkan benda yang sering kita sentuh, seperti ponsel, gagang pintu, keyboard laptop atau komputer, tombol lift, pegangan tangga, meja dan lain sebagainya. Caranya bisa dibersihkan dengan menggunakan cairan disinfektan dengan kadar alkohol setidaknya 70%.

4. Menjaga Jarak (Social Distancing)

Saat kita berada di keramaian, bisa saja kita tertular virus dari orang yang positif COVID-19, karena droplet atau percikan air liur yang berisi virus corona bisa terbang sejauh kurang lebih 2 meter. Jika terjadi kerumunan, maka virus dapat dengan mudah berpindah dan menulari banyak orang.

Itulah sebabnya mengapa Pemerintah menganjurkan untuk menerapkan social distancing. Selain itu juga penerapan WFH (Work From Home) dan PJJ (Pelajaran Jarak Jauh). Jika kita ingin virus ini bisa hilang secara berangsur, maka sebaiknya kita menjalankan himbauan tersebut dengan cara di rumah saja, kecuali ada keperluan yang mendesak, seperti bekerja mencari nafkah.

5. Hindari Sering Menyentuh Wajah

Cara menjaga kebersihan berikutnya adalah dengan hindari menyentuh bagian wajah sesering mungkin, terutama hidung dan mulut. Apalagi ketika tangan kita dalam keadaan kotor atau setelah bersalaman. Kedengarannya mungkin sepele, namun justru hal ini cukup sulit dilakukan mengingat tanpa sadar kita mungkin terkadang secara spontan menyentuh wajah ketika terasa gatal dan lain sebagainya.

Demi menghindari penularan virus corona, disarankan untuk tidak sering menyentuh wajah, kecuali kalau kita sudah yakin tangan kita sudah dalam keadaan bersih.

6. Menjaga Etika Ketika Bersin dan Batuk

Etika ketika kita bersin atau batuk sangat berguna untuk mencegah terjadinya berbagai penyakit menular, seperti penyakit TBC dan penyakit menular lainnya, termasuk virus corona. Maka dari itu, sangat dianjurkan untuk menutup mulut ketika kita bersin atau batuk. Dengan demikian, droplet yang keluar dari mulut tidak mudah menyebar ke tempat lain.

7. Segera ke Dokter Jika Sudah Mengalami Gejala

Gejala umum dari infeksi virus corona adalah batuk kering, demam dan sesak napas. Jika sudah merasakan gejala tersebut, atau memiliki riwayat bepergian ke wilayah endemi atau berkontak langsung dengan penderita COVID-19, maka segeralah untuk memeriksakan diri ke dokter. Semakin cepat ditangani, maka peluang untuk sembuh pun semakin besar. 

8. Rutin Merawat Kebersihan Diri 

Dan terakhir adalah selalu memperhatikan kebersihan badan saat kita beraktivitas. Mulai dari rajin mandi setidaknya dua kali sehari dan mengganti pakaian secara rutin. Tidak ketinggalan untuk menggunakan produk deodoran antiperspiran yang tepat dan ampuh untuk mencegah bau badan.

Salah satunya dengan menggunakan produk Rexona deodoran antiperspiran yang dapat diandalkan untuk urusan bau badan dan keringat berlebih. Bagi Anda wanita aktif bisa memilih Rexona Dry Serum untuk mencegah bau badan dan keringat berlebih. Kandungan 0% alkohol juga aman untuk kulit ketiak Anda.

Bagi pria aktif bisa memilih Rexona Men Ice Cool yang cocok untuk menjaga kesegaran yang merata pada kulit ketiak hingga 48 jam.

Semoga bermanfaat.