Bisakah Membatalkan Tiket Kereta Api Secara Online? Simak Pengalaman Saya!
Di bulan April 2020 lalu, dengan terpaksa saya membatalkan perjalanan saya ke Tegal dengan menggunakan kereta api. Padahal perjalanan ini nantinya adalah pengalaman pertama saya mudik naik kereta api, tapi apa daya, pemerintah pusat telah ketok palu dengan mengeluarkan larangan mudik bagi masyarakat yang ingin berlebaran di kampung halaman. Hal ini dikarenakan penyebaran wabah virus corona yang tidak kunjung berkurang, malah bertambah parah.
Meski larangan mudik dirasa sangat berat, tapi demi kebaikan bersama, saya batalkan perjalanan mudik saya. Padahal animo saya untuk bisa menikmati kereta api sangat tinggi. Karena biasanya saya dan keluarga selalu mudik menggunakan bus.
Baca juga artikel :
Nasi sudah menjadi bubur, ibarat pepatah mengatakan demikian. Saya sudah terlanjur membeli 4 buah tiket kereta api secara online di aplikasi KAI Access. Pembelian ini saya lakukan jauh hari sebelum Lebaran (Lebaran tanggal 24 Mei 2020), yakni di bulan Februari 2020. Karena kita baru bisa membeli tiket kereta api secara online maksimal 3 bulan.
Beruntung, saya berhasil mendapatkan 4 tiket kereta api kelas ekonomi dengan total harga Rp. 720.000. Padahal proses pembelian tiket kereta api menjelang lebaran cukup sulit, karena harus berebutan dengan calon penumpang lainnya yang juga membeli tiket kereta api online.
Jadwal keberangkatan yang seharusnya saya lakukan adalah tanggal 19 Mei 2020. Namun karena larangan mudik sudah diberlakukan, saya pun melakukan pembatalan tiket kereta api secara online juga di aplikasi KAI Access.
Cara Membatalkan Pembelian Tiket Kereta Api di Aplikasi KAI Access
Berhubung saya beli tiketnya di aplikasi KAI Acces, maka proses pembatalannya pun dilakukan di aplikasi yang sama. Proses yang harus kita lakukan sangatlah mudah. Kita hanya diminta untuk mengisi data-data di form yang telah disediakan. Kita juga harus ingat booking code/kode pemesanan, alamat email yang digunakan untuk membeli tiket dan data lainnya.
Untuk pengembalian uangnya, saya memilih untuk ditransfer saja ke rekening bank Mandiri. Lamanya pengembalian uang memakan waktu 30 - 45 hari. Namun uang pembatalan tiket sudah saya terima di tanggal 22 Mei 2020. Ini berarti kurang dari 30 hari uang sudah masuk. Dan uang dikembalikan 100 persen tanpa potongan apapun. --> Untuk ini saya tidak tahu apakah setiap kasus sama, berhubung dikarenakan wabah, maka dana dikembalikan penuh.
Yang paling menyenangkan adalah saya tidak harus mendatangi loket manapun untuk melakukan pembatalan tiket kereta api, semuanya cukup dilakukan melalui aplikasi KAI Access. Sangat mudah dan praktis bukan?.
Nah demikian artikel yang bisa saya share menge pengalaman membatalkan tiket kereta api secara online di aplikasi KAI Access. Saat ini saya dan keluarga terpaksa harus menahan diri untuk tidak mudik, namun semoga saja saya bisa mudik dengan kereta api di lain kesempatan saat wabah virus corona ini sudah berakhir.
Semoga bermanfaat.
lumayan lama juga yah dalam hal pengembalian uang nya
BalasHapus@Postinks : Lumayan uga, kan mungkin saja yang refund jumlahnya banyak, bukan saya doang
BalasHapus