Peran Financial Service Bagi Startup

Financial service atau layanan keuangan merupakan usaha yang membantu terkait pembiayaan keuangan yang biasanya disediakan oleh bidang jasa nonbank, yaitu industri keuangan. Cakupan yang diberikan dalam pelayanan keuangan termasuk luas. Bidang usaha pelayanan ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu korporasi dan retail. Perbedaannya terletak pada siapa klien yang meminta jasa. Korporasi artinya pembiayaan diberikan dalam rangka menjalankan usaha klien, sedangkan retail diberikan kepada klien individu. Adanya jasa pelayanan ini sangat penting, terutama bagi pihak yang membutuhkan.

4 SARAN PENTING DARI FINANCIAL SERVICE DALAM STARTUP

Startup merupakan perusahaan yang baru beroperasi. Istilah ini secara khusus mengacu pada perusahaan bidang teknologi dan informasi yang sedang berkembang. Umumnya, startup berada dalam tahap penelitian dan pengembangan untuk menemukan target yang sesuai dengan produknya. Selain menetapkan target yang tepat, startup juga harus memikirkan dengan matang mengenai jasa pembiayaan. Hal ini bertujuan agar bisnis yang sedang dikembangkan bisa terus berjalan tanpa ada hambatan. Khususnya permasalahan terkait keuangan. Untuk lebih memahami mengapa jasa pembiayaan ini penting, berikut adalah peran jasa pembiayaan bagi sebuah starup.

1. Membantu Dalam Forecasting dan Budgeting

Forecasting merupakan hal yang penting dalam setiap perusahaan. Meskipun kebutuhan akan terus berubah dan bersifat dinamis, adanya forecasting akan membantu memprediksi keuangan yang akan dijalankan berdasarkan kebutuhan yang ada. Forecasting juga membantu startup menentukan kapan mereka butuh dana tambahan. Selain itu, peran financial service dalam sebuah startup adalah  membantu terkait budgeting. Startup harus bisa mengajukan anggaran untuk memenuhi kebutuhan tanpa menghabiskan seluruh anggaran yang ada. Inilah salah satu peran penting jasa pembiayaan untuk startup.

2. Memberikan Opsi Keputusan

Laporan keuangan dari hasil proses aktivitas dalam kurun waktu tertentu akan dianalisis oleh pihak financial service yang telah diajak bekerja sama. Biasanya faktor-faktor terkait yang diajukan oleh pihak jasa pembiayaan adalah kepuasan pelanggan, pertumbuhan dan keuangan. Dari hasil analisis yang diberikan dapat menunjukkan beberapa pilihan yang akan membantu pimpinan startup untuk memutuskan langkah selanjutnya. Adanya bantuan pihak jasa pembiayaan akan menjaga startup tersebut agar tidak salah langkah dalam mengambil keputusan.

3. Proses Penggolongan Dana

Dalam membentuk startup, proses penggalangan dana bukanlah hal yang jarang ditemui. Ketika awal berdiri, penggalangan dana diperlukan untuk membentuk startup. Namun jangan salah, penggalangan dana masih diperlukan meskipun startup telah berdiri dan berjalan dalam waktu yang lumayan lama. Biasanya penggalangan dana dilakukan lebih kurang 6 bulan sebelum kas dibutuhkan. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, financial service akan membantu terkait pembiayaan ini.

4. Program Employee Stock Option (ESO)

Startup saat ini sering memberikan karyawannya hak atas kepemilikan saham. Cara ini membantu sebuah startup untuk memberikan kompensasi kepada setiap karyawan tanpa mengeluarkan lebih banyak biaya. Menjalankan program ESO perlu diperhatikan secara khusus dan tepat. 

Startup perlu tahu mengenai persetujuan dan nilai yang tepat untuk diberikan. Di sinilah peran penting adana keterlibatan jasa pembiayaan ini dalam sebuah startup.

💚💚💚

Proses keuangan dalam sebuah startup adalah hal yang krusial dan perlu diperhatikan dengan benar. Empat peran yang telah disebutkan sebelumnya menunjukkan peran financial service dalam sebuah startup. 

Dengan adanya peran ini, maka startup akan terbantu dalam memutuskan, merencanakan langkah selanjunya dan memberi pilihan terkait keuangan startup tersebut. Sebuah startup bisa tetap fokus dalam meneliti dan mengembangkan, sedangkan hal-hal terkait keuangan bisa terbantukan oleh pihak jasa pembiayaan.

Semoga bermanfaat.