Hati-Hati Beli Durian di Pinggir Jalan. Begini Cara Menyiasatinya!
Sekitar jam setengah satu pagi, saya pulang kerja lewat
jalan Dewi Sartika (Ciputat), terus ke arah Parung (Bogor). Tepat di sekitar
jalan RE. Martadinata (setelah Jl. Dewi Sartika), saya melihat banyak penjual
durian. Karena penasaran mau mencobanya, saya pun mampir di salah satu penjual
durian yang penjualnya adalah seorang Bapak setengah baya yang hanya memakai
sarung dan kaos dalam saja. Sebut saja namanya Bunga.
Durian Dijual Dalam Kemasan Styrofoam
Saya tertarik dengan durian yang sudah dikemas ke dalam
styrofoam rapih. Satu styrofoam berisi sekitar 5-7 potong durian. Harganya pun cukup
murah, hanya Rp. 20.000 saja. Tapi sayangnya, berhubung saya kurang pandai
memilih durian, saya pun hanya memilih yang bentuknya kelihatan masih bagus dan mulus.
Awalnya saya memilih salah satu styrofoam yang isinya
masih bagus, tapi rasanya?? Busyet!! Kalau kata orang Depok mah, “Ora manis
pisan”. Rasanya nggak manis sama sekali. Masih manisan Raisa ketimbang durian
itu.
Akhirnya saya minta tukar sama si Bunga. Saya pun
memilih yang kelihatannya lebih bagus diantara yang lainnya. Lalu saya cicipin,
lumayan lebih manis. Tanpa berlama-lama, saya pun ngasih selembar uang dua puluh ribuan dan
langsung pulang.
Oh iya, sebelumnya, si Bunga sempat nawarin ke saya
untuk memborong semua durian dalam kemasan styrofoam dengan harga murah. Tapi saya
pikir-pikir dulu, jangan-jangan ada modus dibalik penawaran yang cukup
menggiurkan. Akhirnya saya tetap membeli satu saja. Hitung-hitung sebagai
perdana.
Rasanya Hancur dan Nggak Karuan
Dan benar saja, setelah sampai di rumah, saya mencicipi
satu per satu duriannya. Dan apa yang terjadi??? Duriannya ada yang belum matang, ada
yang sudah basi, ada yang tampilannya bagus dan mulus, tapi rasanya nggak manis
sama sekali. Akhirnya duriannya saya buang.
Baca artikel yang lainnya ya... : Jualan? Yang Penting Kualitas
Baca artikel yang lainnya ya... : Jualan? Yang Penting Kualitas
Saya sedikit kecewa sama si Bunga ini. Bukan soal
uang dua puluh ribu, tapi cara berdagang yang nggak jujur sama sekali dan
cenderung menipu konsumen yang memang kurang paham dalam memilih durian yang bagus.
Bukan hanya di sepanjang Jl. Dewi Sartika – RE.
Martadinata saja yang banyak dijual durian dalam kemasan styrofoam, tapi ada
juga di pertigaan Modern Hill, Pondok Cabe. Lalu ada lagi di Jl. Muchtar Raya,
Depok dan tempat lainnya yang nggak mungkin saya sebutin satu per satu. Tapi saya
cukup hanya beli sekali saja di si Bunga.
Kasus yang Sama Dialami Sama Agan Videocorp
Rupanya kasus yang saya alami, bahkan lebih parah, ternyata pernah juga
dialami oleh akun yang bernama Videocorp. Melalui Kaskus, ia berbagi pengalaman
kurang menyenangkan ketika membeli durian. Tapi bedanya bukan durian dalam kemasan
styrofoam. Penasaran?? Simak curhatannya DISINI ya...
Tips Memilih Durian yang Bagus, Manis, Lezat dan Legit
Bagi kalian yang memang ingin membeli durian di pinggir
jalan, sebaiknya cukup jeli, cermat dan minimal memiliki pengetahuan dasar bagaimana cara
memilih durian yang bagus dan manis. Dan seperti dikutip dari santapkuliner.com,
berikut adalah cara jitu memilih buah durian :
1. Pilih yang lebih ringan
Biasanya durian yang masih mentah, bobotnya lebih berat,
hal ini disebabkan karena durian masih memiliki kandungan air yang tinggi dan
masih menempel pada kulitnya. Sedangkan durian yang sudah matang dan kering,
memiliki kandungan air yang lebih sedikit, maka dari itu bobotnya pun lebih
ringan.
2. Goyang-goyangkan durian
Kalau durian digoyangkan dan terasa ada getaran kecil,
berarti buahnya sudah kering dan matang. Tapi kalau tidak merasakan apa-apa,
berarti buahnya masih mentah, karena daging buah lembab dan terlalu melekat
pada dinding kulit bagian dalam.
3. Pilih yang berbentuk bulat penuh
Jangan pernah memilih durian yang bentuknya kurang
simetris atau bentuknya tidak karuan, berarti pertanda didalamnya sudah ada
yang tidak utuh.
4. Teliti bagian bawah durian
Pilih durian yang bagian bawahnya masih tertutup atau
belum pecah. Karena kalau sudah terbuka, durian akan terkena udara yang dapat
menyebabkan hambar dan basi.
5. Hindari Lubang Pada Durian
Jangan memilih durian yang sudah ada lubangnya, karena
dapat dipastikan didalam durian tersebut sudah ada ulat yang menghinggapinya.
6. Teliti tangkai pada durian
Durian dengan tangkai yang tebal dan pendek, biasanya
dagingnya juga tebal. Kalau tangkainya panjang, biasanya daging buahnya juga
tipis.
7. Teliti kulit pada durian
Pilih durian yang berduri jarang dan besar untuk memperoleh
daging buah durian yang kering. Atau sebaliknya, kalau mau memilih buah durian
yang lembek, pilih yang durinya berjarak dekat.
8. Harumnya terasa banget
Buah yang bagus dan matang, biasanya akan tercium bau durian yang khas. Semerbak dan menusuk hidung.
8. Harumnya terasa banget
Buah yang bagus dan matang, biasanya akan tercium bau durian yang khas. Semerbak dan menusuk hidung.
Sudah paham kan cara memilih buah durian yang bagus. Kalau
memang mau membeli durian yang sudah dalam kemasan, lebih baik beli di
supermarket, meskipun harganya lebih mahal, tapi kualitasnya bagus dan nggak
mengecewakan.
Semoga si Bunga dan kawan-kawannya yang “sejenis”, bisa
nyasar ke blog ini dan membaca postingan ini! Tapi saya juga mau ngucapin
terimakasih sama si Bunga, berkat dia, saya jadi bisa nulis artikel ini.
Semoga bermanfaat.
Posting Komentar untuk "Hati-Hati Beli Durian di Pinggir Jalan. Begini Cara Menyiasatinya!"