Miliarder Ini Melepas Seluruh Sahamnya di Apple. Pertanda Apa?

Picture : Reuters 

Salah seorang miliarder dan investor ternama, Carl Icahn, membuat sebuah keputusan yang mengejutkan pihak Apple. Pasalnya ia melepas seluruh saham yang ia miliki di Apple. Ia mengungkapkan kekhawatirannya akan merosotnya penjualan iPhone belakangan ini di China.

Seperti dilansir dari laman Reuters, pemerintah China belum lama ini resmi memblokir layanan film iTunes dan iBooks. Hal ini menyebabkan penjualan iPhone di China anjlok.

Setelah sekitar tiga tahun menjadi investor Apple dengan total mencapai 1,37 miliar poundsterling (45,8 juta saham), ia pun memutuskan untuk melepas seluruh sahamnya.

Baca juga : 7 Perusahaan Amerika Ini Mendukung Gerakan LGBT. Apakah Apple Termasuk?

“Kami tidak lagi memiliki posisi di Apple. CEO Tim Cook sudah melakukan pekerjaan bagus. Aku menghubunginya dan dia sedikit minta maaf. Namun aku mengatakan Apple itu perusahaan hebat,” tutur Icahn.

Akibat langkah pemerintah setempat yang kerap mengeluarkan kebijakan yang kurang menguntungkan bagi perusahaan asing, maka Icahn mengkhawatirkan situasi di China akan berpengaruh besar pada harga saham Apple.

“Anda mungkin agak cemas dengan sikap China itu. Pemerintah China bisa membuat Apple sangat sulit untuk menjual di sana,” ungkapnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, untuk pertama kalinya total penjualan iPhone di kuartall II tahun fiskal anjlok. Hal inilah yang menyebabkan para investor khawatir dan berujung pada melemahnya harga saham raksasa teknologi itu.