Pengalaman 3 Tahun Memakai Laptop Acer

Setelah memakai laptop merk Acer selama kurang lebih 3 tahun (Juni 2012-Juni 2015), saya mau meng-evaluasi sedikit hal apa saja yang sudah saya alami selama memakai laptop Acer ini. Dalam kurun waktu 3 tahun, laptop saya setidaknya sudah membantu mempermudah 'pekerjaan' saya, semisal mengedit foto dan video, browsing, burning, bermain game dan lain sebagainya. Umur 3 tahun mungkin masih bisa dibilang belum terlalu lama, tapi setidaknya laptop saya belum pernah mengalami kerusakan yang mengharuskan menginap di service center. Baca juga review mengenai laptop Acer saya sebelumnya di sini.

Banyak yang berkomentar miring kalau laptop merk Acer adalah salah satu laptop yang cepat mengalami kerusakan, sehingga banyak yang mempelesetkan singkatannya menjadi : Awas CEpat Rusak. Padahal sejatinya cepat rusak atau tidaknya sebuah laptop itu tergantung dari user-nya. Buktinya laptop saya masih fine-fine saja sampai tulisan ini di-publish.

Keyboard

Evaluasi pertama, saya mulai dari keyboard. Ada satu huruf (Z) yang terlepas karena pernah dipukul sama anak saya menggunakan mainan mobil bis. Entah alasan apa yang melandasi beliau sampai tega melakukannya. Saya saja nggak ngerti apalagi Mario Teguh. Dan banyak yang bilang juga kalau Acer itu lemah pada bagian keyboard-nya.

Sisa huruf lainnya masih menempel semua ditempatnya dan masih berfungsi dengan baik, meskipun sering banget dipencet dengan kasar, halus maupun sedang saat bermain game. Overall cukup kuatlah keyboard-nya, sekuat perasaan jomblo saat melalui malam Minggu sendirian.

Kualitas lcd dan monitor

Selama 3 tahun, monitor laptop sering banget ditekan sama anak saya, demi menunjukkan sesuatu yang menurut beliau sangat menarik, menggelitik, unik dan asyik untuk dilihat. Padahal tanpa perlu ditekan dengan jari telunjuk juga sudah kelihatan kalau itu hanyalah gambar kutil yang menempel. Sampai sekarang pun monitor masih oke dan nggak kurang suatu apapun.

Sering restart?

Untuk urusan software (menggunakan prosesor AMD bukan INTEL) juga bisa dibilang sangat mumpuni dan okelah. Belum pernah laptop saya ngadat atau bahkan restart dengan sendirinya. Meskipun tingkat pemakaiannya terbilang cukup ekstrim.

Bagaimana kalau listrik mati/turun?

Sering juga saat lagi asyik-asyiknya bermain game di laptop atau lagi seru-serunya liat video di YouTube, tiba-tiba listrik mati tanpa ngabarin lewat BBM, WA maupun email terlebih dulu. Alhasil laptop saya pun ikutan mati, karena saya jarang sekali menggunakan batere saat mengoperasikan laptop dan hanya langsung colokkan ke listrik. Dan hal ini pun bukan hanya sekali dua kali, tapi sering. Apalagi kalau lagi musim mati listrik. Byar pet, byar pet. Kalau laptop sering mati kayak gini, akan berpengaruh buruk sama motherboard-nya loh. Dan lagi-lagi laptop Acer saya masuk di zona Alhamdulillah. Aman bro selama 3 tahun.

Baca juga artikel : Tips Mengatasi Jenuh Saat Listrik Padam di Rumah

Suara berisik sering muncul

Biasanya suara berisik ini muncul kalau lagi menjalankan banyak program atau kerjaan di laptop. Semisal burning CD sambil mengedit video, sambil browsing dan juga sambil memainkan list lagu dan lain sebagainya. Jadi seperti multitasking gitu, mengerjakan banyak kerjaan dalam satu waktu. Dan nanti suaranya akan hilang dengan sendirinya dan kemudian muncul lagi, begitu saja terus sampai Ibu-Ibu di iklan Axis sanggup bilang SUDIRMAN. Iya Sudirman.

Picture taken from : www.d-acade.my.id

Jam operasi

Laptop saya ini dapat dikatakan hampir mirip sama minimarket Indomaret, yang beroperasi mulai dari jam 7 pagi sampai jam 10 malam. Saya terbiasa menyalakan laptop saya dari pagi (bahkan dari sebelum subuh) sampai malam dan itu selalu standby setiap hari. Sebagian besar dimainin sama anak saya setelah pulang sekolah. Selebihnya saya cuma jadi penonton setia, hehehe...

Suara sering tiba-tiba mati

Baru-baru ini muncul masalah, dimana suara laptop sering tiba-tiba mati sendiri. Saat lagi lihat video, main game atau lainnya. Masih belum ketemu apa penyebabnya dan saya pun nggak mau ambil pusing. Saya akalin dengan cara mencolokkan kabel headset ke laptop, terus saya cabut lagi, dan suaranya muncul lagi.

Laptop cepat panas

Laptop sangat cepat panas saat digunakan, apalagi kalau dipakai dalam jangka waktu yang cukup lama, namun nggak terlalu bermasalah. Biasain juga untuk menghindari meletakkan laptop pada kasur atau di pangkuan supaya kipas di bagian bawah laptop nggak tertutup. Jadi kayak ventilasi gitu, supaya ada udara yang keluar dari permukaan bawah laptop.

Pernah jatuh dan terinjak

Pernah juga beberapa kali nggak sengaja terjatuh dan terinjak sama anak saya. Yah namanya juga anak kecil, saking excited-nya beliau bermain laptop, sampai menjatuhkan laptop. Akibatnya bisa ditebak? Laptop saya masih baik-baik saja dan nggak mengalami gegar otak maupun kerusakan yang berarti. Mungkin faktor keberuntungan masih berpihak pada saya. :)

------

Overall dapat saya katakan secara keseluruhan, kualitas laptop Acer saya masih berfungsi dengan sangat baik, baik dari segi hardware (keyboard, mouse, monitor, adaptor) maupun software-nya.

Mungkin kalau di prosentasikan, maka secara keseluruhan setelah pemakaian selama kurang lebih 3 tahun, masih berada di kisaran angka sekitar 65%. Masih sangat prima.

Bagi teman-teman yang bingung memilih laptop ber-merk yang memiliki kualitas yang baik dan awet, mungkin laptop merk Acer ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan. Meskipun bukan yang terbaik. Tapi semuanya kembali kepada pilihan Anda sendiri. Saya nggak maksa kok. Oke bro....

Semoga bermanfaat.

Baca juga artikel :

- Pengertian Metode Pembelajaran Inkuiri

- Disitu Kadang Saya Merasa Sedih