Tips Membersihkan Telinga

Bismillah…

Pada hari Rabu, 23 April 2014, saya mengantar istri untuk cek ke dokter THT di Rumah Sakit Sari Asih, Ciputat. Karena mengalami sakit di telinga kiri bagian dalam dan efeknya sampe ke bahu terasa sakit/pegel dan kepala terasa pusing serta badan lemas gak karuan. Setelah mendaftar sebagai pasien baru, istri saya mendapat kartu anggota berobat, kami diarahkan menuju poliklinik THT. Disana ngantri sekitar 30 menitan, dan… nama istri saya dipanggil untuk cek. Jantung berdegup dag dig dug, mudah-mudahan gak terjadi apa-apa. 

Sampai di ruang praktek, di sambut oleh dokter THT dan seorang suster dengan sangat ramah. Langsung istri saya duduk di “kursi pesakitan” dan dilakukan pengecekan pada kedua telinga menggunakan sebuah alat yang canggih (berupa pengait yang dimasukan ke lubang telinga, diujungnya terdapat video dan bisa memfoto juga untuk melihat hasilnya).

Situasi di dalam telinga terlihat jelas dengan alat foto ke telinga

Setelah dilakukan penelusuran oleh sang dokter, terdapat benjolan di dinding telinga bagian dalam, akibat terlalu sering mengorek-ngorek telinga dengan menggunakan cotton buds terlalu dalam. Yup, masalah yang kelihatan sangat sepele, namun efeknya sangat berbahaya. 

Lagi nunggu panggilan dokter THT

Akhirnya setelah cek, kita menuju kasir dan farmasi. Gak berapa lama dikasihlah obat tetes telinga (merk Otilon) dan obat penghilang rasa nyeri/pegel (pada sekitar bahu dan kepala) sambil melakukan pembayaran. Setelah itu langsung pulang deh.. 

Obat tetes telinga dan penghilang rasa nyeri

Hmmmm…  pengalaman pertama ke dokter THT di RS. Sari Asih, Ciputat. Pelayanannya cepat, gak bertele-tele, ramah dan jelas. 

Jadi kesimpulan yang bisa didapat dari pemeriksaan oleh sang dokter terhadap telinga istri saya adalah :

1. Berhati-hatilah dalam membersihkan telinga, kalo emang terpaksa harus membersihkan telinga dengan cotton bud, jangan terlalu dalam.
2. Bersihkan telinga cukup di bagian luar saja, jangan paksakan terlalu dalam, berbahaya bagi gendang telinga.
3. Jangan sering mengorek-ngorek lubang telinga. Dapat mengancam keselamatan gendang telinga.
4. Apabila terdapat rasa nyeri pada telinga yang tidak wajar, langsung segera periksa ke THT (biasanya di rumah sakit).

Nah itu tadi sobat blogger, pengalaman pertama cek ke dokter THT di rumah sakit. Ada yang mau berbagi cerita? Silahkan share di blog saya.